21 February 2014

The Cuckoo's Calling


Judul Buku: The Cuckoo's Calling
Pengarang: Robert Calbraith (2013)
Penerjemah: Siska Yuanita
Tebal: 520 hlm; 23 cm
Cetakan: 1, 2014
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama




Cormoran Strike –seorang detektif partikelir- tidak seperti gambaran umum detektif. Veteran perang berusia 35 tahun ini bertubuh besar tapi tidak tampan. Salah satu tungkainya hilang dalam ledakan bom di Afganistan sehingga ia harus memakai prostetik. Saat kisah dalam The Cuckoo’s Calling dimulai, ia sedang terlilit utang, dan hubungan cinta dengan kekasihnya pun pun sedang berada di ujung tanduk. Dalam pekerjaannya, ia tidak beruntung, tidak punya banyak klien. Kalaupun ada, hanya klien dengan kasus sepele.

Peruntungan Strike berubah tatkala John Bristow, seorang pengacara, mengunjungi kantornya. John ingin Strike melakukan pengusutan ulang kasus kematian adiknya, Lula Landry. Strike adalah teman masa kecil Charlie -adik laki-laki John yang telah meninggal- dan inilah yang menjadi alasan John memilih Strike. Pada sebuah dini hari bersalju tiga bulan sebelumnya, Lula yang adalah seorang supermodel terkenal mati karena terjatuh dari apartemennya di Kentigern Gardens Nomor 18. Hasil pengusutan polisi menyimpulkan jika Lula bunuh diri. Lula memang mengidap bipolar dan pernah dirawat karena penyakit kejiwaannya itu. Yang pasti, Lula mati meninggalkan kekayaan bernilai 10 juta dolar.

John tidak percaya Lula bunuh diri. Ia membawa bukti berupa rekaman kamera CCTV yang merekam kehadiran seorang laki-laki kulit hitam di lokasi apartemen Lula pada saat kematian gadis itu. John ingin mendapatkan keadilan bagi Lula. Strike setuju melakukan pengusutan ulang kasus kematian Lula karena John mau membayar dobel.

Pengusutan ulang Strike memunculkan berbagai nama yang terhubung dengan Lula. Guy Somé -disainer sekaligus teman baik Lula- yang baru saja mengontrak Lula untuk lini produk terbarunya. Kematian Lula tidak urung mengecewakan Guy. Tansy Bestigui - istri produser film Freddie Bestigui, tetangga yang mengaku mendengar pertengkaran Lula dengan seorang laki-laki sebelum gadis itu jatuh. Kesaksian Tansy diabaikan lantaran diketahui ia sedang mengonsumsi kokain pada saat kejadian. Evan Duffield, mantan kekasih yang baru berbaikan dengan Lula dan sempat terlibat pertengkaran dengan sang supermodel. Ciara Porter, teman sesama model Lula yang mengindikasikan ketertarikan pada Evan Duffield. Deeby Macc, rapper Amerika yang diketahui merupakan pengagum Lula. Pada malam kematian Lula, semestinya Macc menginap di apartemen yang terletak di bawah apartemen Lula. Freddie Bestigui berniat mempertemukan Macc dan Lula dalam film produksinya. Kieran Kolovas-Jones -sopir Lula- yang mengantar gadis itu ke butik bernama Vashti. Di sana, Lula bertemu Rochelle Onifade untuk makan siang. Rochelle adalah teman Lula sewaktu masuk panti perawatan. Kieran mengaku telah menyaksikan Lula menulis sesuatu di sehelai kertas biru yang hilang setelah kematian Lula.

Ada beberapa fakta yang terungkap mengenai saat-saat menuju momen kematian Lula. Pada pagi hari Guy Somé mengirimkan beberapa tas tangan kepada Lula serta pakaian rancangannya kepada Deeby Macc yang ternyata urung menginap di Kentigern Gardens Nomor 18. Pada siang hari, Lula sempat mengunjungi rumah ibunya -Lady Bristow- yang baru keluar dari rumah sakit tapi meninggalkan tempat itu dalam keadaan syok. Lula juga telah melakukan panggilan telepon menggunakan ponsel. Tidak kurang 66 panggilan yang ditujukan kepada Evan Duffield, Ciara Porter, dan Tony Landy -pamannya, adik dari Lady Bristow. Tony tidak pernah merespons panggilan telepon Lula. Pada malamnya, sebelum kembali ke apartemennya, Lula terlibat pertengkaran dengan Evan Duffied di kelab malam Uzi. Berbaikannya Lula dengan Evan telah menyebabkan pertengkaran Lula dan John Bristow pada pagi hari di apartemen Lula. Lula kembali ke apartemennya sekitar pukul satu lewat dua puluh. Saat ditemukan mati, Lula tidak mengenakan pakaian yang sama dengan yang ia pakai sewaktu pergi ke kelab malam Uzi dengan Ciara Porter. Mengganti pakaiannya dengan yang lebih bagus, memunculkan kecurigaan jika Lula hendak bertemu seseorang sebelum akhirnya dibunuh.

Fakta lain terungkap bahwa Derrick Wilson -petugas keamanan apartemen yang berjaga di meja depan malam itu- merasa tidak enak badan pada pukul satu empat puluh lima dan pergi ke kamar mandi belakang. Wilson pergi selama lima belas menit dan keluar dari kamar mandi setelah Lula Jatuh dan ia mendengar teriakan Tansy Bestigui. Dari pengusutan Strike kemudian, diketahui bahwa begitu mengetahui apa yang terjadi pada Lula, Wilson mengecek apartemen Lula dan tidak menemukan orang ataupun pelaku di dalamnya. Saat turun lagi, Wilson sempat terpeleset gara-gara tetesan air besar-besar di tangga. Freddie Bestigui, yang telah menyiapkan 200 tangkai mawar putih dalam vas besar untuk menyambut kedatangan Macc menunjukkan kemarahan yang tidak pada tempatnya malam itu. Ia marah karena seorang polisi yang memeriksa TKP secara tidak sengaja memecahkan vas bunga itu.

Fakta penting yang juga terungkap dalam pengusutan Strike adalah bahwa Lula -sama seperti John dan Charlie- merupakan anak adopsi pasangan Sir Alec dan Lady Yvette Bristow. Meskipun demikian, Lula ternyata tetap berusaha melacak asal-usulnya, menemukan ibu kandungnya, bahkan ayah biologis yang tidak tahu kehadirannya di dunia.

Agar bisa mendapatkan informasi dari orang-orang yang terhubung dengan Lula, Strike mendapatkan bantuan dari kliennya. Tapi, John tidak sepenuhnya bisa, apalagi ketika Strike ingin John mengatur pertemuannya dengan Rochelle. Untunglah ada Robin Ellacott, pegawai temporer di kantor Strike, yang bersemangat membantu Strike mengusut kasus kematian Lula. Robin yang cekatan dan cepat tanggap berusia 25 tahun dan datang ke London dari Yorkshire untuk bekerja sebagai pegawai temporer. Ia telah bertunangan dengan Matthew, kekasih jangka panjangnya. Robin cantik, tinggi semampai, sintal, dan memiliki rambut pirang kemerahan. Tidak heran kalau Matthew kurang senang ia bekerja untuk Strike. Diam-diam, Robin memiliki kemampuan mengamati, dan masih menyimpan ambisi masa kecilnya: menjadi detektif seperti Strike. Itulah sebabnya, setelah waktu bekerjanya untuk Strike selesai, Robin tidak ingin meninggalkan kantor sang detektif.

Kemunculan berbagai karakter menimbulkan kecurigaan dalam benak kita selama membaca. Siapa yang telah membunuh Lula? Apa yang menjadi motif orang itu? Dari nama-nama yang telah disebutkan ada dua nama yang sebenarnya bisa mempercepat pengusutan kasus. Tony Landry dan Rochelle Onifade.

The Cuckoo's Calling (Dekut Burung Kukuk) ditulis menggunakan formula kisah detektif klasik khas Inggris tapi dengan seting masa kini. Sang detektif beraksi, para tersangka ditampilkan, berbagai kemungkinan diungkap, kecurigaan tercipta, tapi tidak akan mudah bagi kita untuk menelanjangi wajah sang kriminal. Bahkan, sampai novel mendekati bagian pamungkas, kita masih tidak mudah menebaknya. Plot hering merah yang digunakan pengarang bukanlah sesuatu yang baru karena bisa kita temukan dalam novel-novel detektif Inggris seperti yang ditulis Agatha Christie. Tapi tetap sangat mengejutkan ketika Strike berhasil menelanjangi wajah sang kriminal.

Kehidupan karakter utama, sang detektif Cormoran Strike, langsung diungkap secara gamblang oleh pengarang. Strike yang berpenampilan berantakan, bertubuh laksana beruang grizzly dengan rambut tebal dan ikal seperti karpet yang memberinya julukan “Rambut Jembut” (Pubehead) ini merupakan anak haram Jonny Jokeby, vokalis band tahun 70-an. Ibu Strike, Leda Strike, adalah seorang supergroupie dan mati lantaran menyuntik diri dengan heroin. Strike memiliki seorang adik perempuan bernama Lucy yang diam-diam mengamat-amati kehidupannya. Strike pernah menjadi polisi militer yang ditugaskan di Afghanistan untuk menyelidiki kasus Gugur dalam Tugas. Setelah terluka dan kehilangan satu tungkainya, ia meninggalkan pekerjaan itu dan menjadi detektif partikelir. 

The Cuckoo’s Calling adalah novel detektif pertama J. K. Rowling yang dikenal sebagai penulis serial Harry Potter dan novel The Casual Vacancy. Novel ini merupakan perwujudan dari keinginan Rowling yang senang membaca fiksi detektif untuk menulis kisah detektif yang realistis. Rowling memutuskan bersembunyi di balik pseudonim dan memilih nama laki-laki dengan latar belakang militer, Robert Galbraith.

Judul novel ini dipetik dari puisi Christina Rosetti yang berjudul A Dirge (Ratapan) yang merupakan ratapan seorang yang mati muda. Puisi yang dikutip J. K. Rowling ini diterjemahkan ke dalam edisi Indonesia oleh M. Aan Mansyur, dan dari hasil terjemahan inilah edisi Indonesia mendapatkan judulnya, Dekut Burung Kukuk. Cuckoo sendiri dalam novel ini dipakai Guy Somé untuk memanggil Lula Landry.

The Cuckoo's Calling tidak akan menjadi satu-satunya novel Detektif Cormoran Strike. Rowling telah memutuskan untuk memunculkannya dalam karya serial. Buku kedua, The Silkworm,  akan beredar pada Juni 2014. 





3 comments:

Anonymous said... Reply Comment

Salam. Keren memang Mrs. Rowling...kenapa harus pakai pseudonim? Mungkin ingin lepas dari imej penulis Harry Potter. Oya, maksudnya nama laki2 dengan latar belakang militer itu apa ya?

Jody said... Reply Comment

@sekutubuku:
Terima kasih sudah berkunjung.
Pada edisi novel ini yang beredar di Inggris (bukan yg Amerika/terjemahan Indonesia), ada Tentang Pengarang-nya. Di situ dikatakan, Robert Galbraith berlatar belakang militer, pernah bekerja di Royal Military Police dan meninggalkan militer pada tahun 2003. Info ini tentu saja sekadar karangan bagi si pseudonim :)

Ana said... Reply Comment

Baru tahu JK. Rowlin nulis novel detektif... Keren...

Post a Comment

Recommended Post Slide Out For Blogger
 

Blog Template by Blogger.com

Author: Jody Setiawan